
Banyak guru tidak mengajarkan teori evolusi karena takut berdosa dan bertentangan dengan ajaran agama, tidak mempercayai adanya teori evolusi. Sama yang dialami oleh mahasiswa bahwa mereka sulit memahami konsep teori evolusi karena sudah antipati terhadap teori tersebut. Hal ini disebabkan karena mahasiswa mendapatkan informasi yang salah dan tidak mempunyai sumber belajar untuk menerangkan teori evolusi manusia. Asumsinya adalah jika mahasiswa sudah antipati terhadap teori evolusi, maka ketika mereka menjadi guru mereka tidak akan dapat mengajarkan materi teori evolusi dengan baik dan benar kepada siswa-siswinya.
Berangkat dari asumsi di atas, praktik yang dilakukan oleh salah satu dosen Jurusan Biologi, Ibu Muji Sri Prastiwi, M.Pd, bertujuan agar mahasiswa dapat membangun konsep teori evolusi serta mahasiswa mengetahui konteks belajar evolusi adalah tataran teori dimana banyak teori evolusi yang saling konflik. Strategi yang dilakukan adalah memberikan becoming human software kepada mahasiswa serta becoming human worksheet. Mahasiswa secara berkelompok atau perorangan mengeksplorasi dan menemukan bukti-bukti evolusi dalam menjelaskan teori evolusi manusia. Becoming human worksheet bertujuan untuk memandu mahasiswa mengeksploarasi bhs, sehingga mahasiswa dapat memperoleh informasi yang komprehensif. Mahasiswa dapat mengkonstruksi sendiri teori-teori evolusi secara mandiri tanpa dominasi dosen dan perkuliahan tidak berjalan dengan dogmatis.
Hasil, dampak atau perubahan dari praktik ini adalah mahasiswa memahami teori evolusi manusia secara lebih jernih dan berani mengajarkan teori evolusi sesuai dengan paradigma ilmu teori evolusi.